Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2019

Kamu Mengesankan Meski tak dapat Kupertahankan

"Kepada kamu yang telah memilih pergi, datanglah sejenak ke dalam kepalaku. larutkan aku kedalamnya, larutkan kedalam sesuatu yang kita sebut luka. " oh iya, apakah kamu masih suka makan sate dipinggir jalan? atau makan mie ayam kesukaanku? atau warung warung tenda dadakan dengan menu menu seafood? ahh sial, terlalu banyak pertanyaan yang ingin kutanyakan padamu, jikalau hanya diberi satu pertanyaan olehmu, aku hanya akan bertanya "apa kabarmu keadaanmu serta hatimu?" maaf, maaf, Aku yang melukai hatimu, lalu mebiarkan diri kehilangan kamu. Menjadikan kenangan yang sangat pahit bagimu. aku yang salah, bisa bisanya aku melakukan hal itu, ampunilah aku, maaf. kamu yg hatinya pernah kubuat luka dan aku terluka oleh luka yg kuciptakan sendiri. tahukah kamu, Diam diam aku memeluk semua kesedihan atas apa yang tak pernah kamu sudahkan. aku yg salah karna hanya bisa menjadi seseorang yg bisa membahagiakanmu tanpa bisa mempertahankan.  "pada akhirnya mengeta...

Terimakasih hujan

"TERIMAKASIH HUJAN" aku sangat suka ketika kamu bermandi hujan. Tidak mandi hujan sungguhan maksdunya,  kamu kebasahan sebab gerimis semakin membesar. Kita berteduh di halte malam itu, menunggu hujan reda. Atau kadang berteduh di warung warung sekaligus rumah.  Aku mengelap bias air yang membasahi pipimu. Terkadang aku memercikan air kewajahmu lalu kita tertawa,  menghitung jumlah mobil yg lewat,  atau bahkan menertawakan lelucon receh garing yg hanya kita pahami saja berdua.  Pada saat itu,  matamu lebih menarik dari hujan manapun,  matamu adalah langit teduh yang paling menduhkan :) bogor 2 Agustus 2019